Mo Wuji merasakan tubuhnya tercabik-cabik, banyak sekali darahnya yang menyembur keluar sehingga ia segera dikelilingi oleh kabut darahnya sendiri. Sekujur tubuhnya berwarna merah akibat darah dari ujung kepala sampai ujung kakinya.
"Omph," Ia cepat-cepat mengambil ember giok itu dan mundur beberapa langkah. Tak ada keraguan lagi bahwa bila ia tergelincir ke Sungai Qi Pedang, itu bisa saja mengakhiri hidupnya. Level kultivasinya terlalu lemah bila dibandingkan dengan tubuh immortalnya yang telah diperkuat. Dengan tubuh itu, ia akan bisa mengambil seember air dengan mudah bila ia sudah menjadi seorang Immortal Reverent.
Mo Wuji mempercepat langkahnya untuk kembali ke gua immortal yang baru ia dirikan.
"Apa yang terjadi padamu, Kepala Sekte?!" Fei Ling merasa takut saat melihat kondisi Mo Wuji yang mengerikan saat ini. Kekhawatirannya bukan karena kesetiaan yang tulus, tetapi karena ia takut bahwa hari-hari baiknya akan berakhir jika Mo Wuji mati.