Yin mencengkeram pedangnya, berlutut di tanah, dan menjawab seakan dia tak punya rasa takut akan kematian.
Dia adalah anak yatim dan jika bukan karena kenyataan tuan telah menyelamatkannya, dia sudah lama mati di negeri asing. Sekarang dia punya kesempatan untuk membayar kebaikan Tuan, dia sangat senang untuk melakukan apa pun untuknya.
Pada saat ini, wajah Tuan Xia begitu suram bagaikan langit yang dipenuhi awan gelap. Dia memelototi pria yang berlutut di depannya dan membentak, "Apa kamu yakin? Kamu adalah orang dibalik semua ini?"
"Ya."
Yin merendahkan kepalanya, dan menjawab dengan tatapan dingin di matanya, "Masalah ini tak ada hubungannya dengan Tuan Kedua. Aku, Yin, bersedia untuk mati!"
"Bagus, bagus sekali! Maka aku, Tuan dari rumah ini, ingin bertanya padamu, dendam apa yang kamu miliki terhadap Nona Gu yang membuatmu mengatur kematian untuknya!" Tuan Xia berbicara dengan wajah pucat dan melemparkan lengan bajunya dalam kemarahan.