Setelah sang pelayan berjalan masuk dengan kereta makannya, pelayan tersebut membungkuk kepada Yu Lili dan berkata dalam bahasa Mandarin yang terpatah-patah, "Silakan menikmati makanan Anda."
"Terima kasih." Yu Lili meletakkan penutup makanan itu dan memandangi sarapan tersebut. Suasana hatinya sedang tidak baik.
Setelah menghabiskan sarapannya dengan lesu, wanita itu melihat jam. Sudah lewat tengah hari.
Paris sedang cerah pada hari itu, jadi Yu Lili bersiap-siap untuk pergi. Dia mengambil sebuah tas kecil dan pergi keluar untuk melihat bangunan tertinggi di Paris, Menara Eiffel.
Wanita itu mencoba meninggalkan hotel secara diam-diam untuk menghindari bertemu dengan Shen Zhilie atau pun Ou Ming. Untungnya, kedua pria tersebut sepertinya tidak menyadarinya.