Bagaimanapun, dia terlihat tenang, binar-binar di matanya langsung memperlihatkan suasana hatinya yang gembira..
"Bagaimanapun, segembira apa pun kamu, tetap saja kamu harus tidur, jadi mari masuk ke dalam sekarang." Lu Tingxiao mengambil kaleng bir dari tangannya.
Ning Xi membuka kedua lengannya dan dengan nada bercanda mengatakan, "Gendong aku!"
Lu Tingxiao tentu saja mengikuti keinginannya.
Bahkan setelah Lu Tingxiao dengan hati-hati menggendongnya kembali ke ranjang, Ning Xi masih tidak mau melepaskan pria itu. "Temani aku!"
Lu Tingxiao merasa ragu-ragu sesaat, sebelum akhirnya mengikuti permintaannya.
Ning Xi berbaring di atas ranjang sambil beristirahat sebelum dia membuka matanya lagi dan menatap dengan mata yang cerah ke arah pria yang berbaring di sampingnya. "Bos Besar, aku mabuk!"
"Mmm."