Hampir segera, di lantai bawah, sebuah notifikasi muncul di telepon Ning Xi, itu dari Lu Tingxiao.
Ning Xi minum koktail yang dihidangkan oleh pelayan, sambil membuka pesan itu, berpikir kalau Lu Tingxiao hanya melapor kalau dia aman seperti biasanya. Sayangnya, apa yang dilihatnya adalah :[Saat aku mendengarkan angin dan hujan mendera jendelaku tadi malam, aku bermimpi tentangmu.]
"Bah!" Ning Xi memuntahkan koktail yang ada di dalam mulutnya dan merasa wajahnya panas terbakar! Tuhan Yesus! Iblis ini benar-benar buas sampai aku tidak bisa melihat dengan benar!
Sejak hari di mana sang iblis mengatakan "Suatu hari, kamu akan menyadari bahwa kubis lebih lezat daripada wortel", dia pulang ke rumah dan memikirkannya dalam waktu lama, tapi dia masih tidak mengerti apa rencana sang iblis berikutnya ….
Pada saat ini, dia akhirnya mengerti ….
Sang iblis dengan jelas siap untuk menyerangnya dengan - langkah menggoda!