Télécharger l’application
63.33% Yandere Kun ? / Chapter 19: Kaminari Kun (1)

Chapitre 19: Kaminari Kun (1)

Aku kehilangan sahabat terbaikku todoroki , bakugo dan uraraka. Kini kaminari semakin menyudutkan ku.

Aku semakin gila..,

_

_

Kaminari menyalahkan ku atas kehilangan bakugo. Kaminari adalah anak buah bakugo. Dan kaminari sangat kasar seperti bakugo.

Aku harus beberapa kali menyilet mayat todoroki untuk memuaskan nafsuku. Sangat susah karena...hanya melihat darah sama sekali tidak membuat ku senang.

aku harus memperhatikan, melihat orang yang wajahnya kesakitan ..itu reaksi yang kuharap kan.

Kaminari..

Tak tak

Aku berjalan, dan sedikit terkejut melihat kaminari yang membeli sesuatu di sebuah toko.

Mataku terbelalak kaget ketika melihat toko itu adalah sebuah toko dewasa yang menjual barang barang dewasa.

Kenapa kaminari kesana , disaat ia sedih begitu...?

Ada yang tidak beres..

_

_

Besoknya aku mengikuti kaminari , dia masih ke tempat yang sama. Aku berjalan kesana. Tetapi langsung di hentikan oleh petugas.

"Ahh.. menyebalkan" seruku menyilet tanganku dengan kukuku sendiri. Jika aku tidak hati hati bisa jadi aku membunuh orang itu karena kesal.

Todoroki sudah membantuku, aku tidak membuang mayatnya malah aku mengawetkan nya.

Aku kini mempunyai keluarga yang bahagia, tidak sebenarnya aku sudah sangat kacau dan sakit jiwa.

Tetapi...aku melarang ..itu, aku sehat dan hanya butuh beberapa nyawa untuk sembuh..

Penyakit aneh ini, membuatku gila.

_

_

Buk

Kaminari menendang ku, semua orang hanya melihat. Mereka menatap ku dengan tatapan berbeda beda.

Ada yang menatapku dengan kasihan tetapi hanya berlalu. Ada yang samasekali tidak peduli.

Mereka semua memang bajingan. Aku tau betul sifat manusia. Mereka semua egois. Termasuk diriku .

Aku terbatuk batuk darah, dan kaminari hanya nyengir melihat ku. Setelah bakugo kini kaminari yang selalu menyiksaku.

Aku bahkan harus menyembunyikan luka goresan yang kubuat karena siksaan kaminari.

Wajahku memanas ketika aku menyeka darah yang keluar dari mulutku dengan tisu.

Aku ingin...darah, perasaan saat menyakiti.

Tanganku gemetar, semua orang berlalu lalang memperhatikan ku.

Aku harus..ke kamar mandi!!

_

_

"Ah...ah..bakugo Kun..." aku terdiam disaat hendak menghidupkan keran.

Suara itu..., suara lelaki tetapi anehnya suara itu terus mendesah dengan nikmatnya.

Seperti nya kenal, kenapa dia memanggil bakugo...?

Aku berinisiatif untuk melihat nya. Hampir saja aku menepuk pintu disaat terjatuh.

Kaminari...betul itu kaminari.

Dia sedang melakukan hal yang aneh, Mengosok bagian tubuh bawahnya kemudian mulai mengeluarkan suara aneh.

Aku menatap jijik dan juga aneh..

Dan segera pergi agar kaminari tidak melihat..

_

_

Saat pulang, aku teringat bagaimana kaminari Kun saat di toilet. Jujur itu sama sekali tidak terpikir olehku.

Tak

Tak

suara langkah terburu buru, aku segera melihat kaminari kun yang sedang berlari.

Ia memegang bungkusan yang bermerek 18+ . Dan kedua orang tua mengejar nya..

Kaminari kelihatan kewalahan, dan aku hanya berusaha agar sama sekali tidak kelihatan.

Kaminari berhasil menghindari orang tuanya. Dan mencium beberapa kali bungkusan itu.

Dan mulai berjalan dengan santai, aku mengikuti dari belakang.

Kaminari memasuki sebuah gang sempit dan bau. Tidak ada seorang pun disana..

_

_

Deg

Kaminari tersenyum lebar kemudian ia berhenti di sebuah rumah. Mengambil kunci di sakunya dan masuk kesana.

Kakiku ikut melangkah masuk karena penasaran. Aku merasakan tanah becek yang sangat bau. Seperti nya itu campuran maklhuk hidup lain.

Rumah itu, cukup bersih dari rumah di sekitarnya. Tidak ada tanaman. Hanya ada kumpulan rumah kotor dan lumpur busuk yang mengelilingi sekitar kampung itu.

Tak

Aku melihat kaminari keluar dan membiarkan pintu terbuka. Dia mulai menghitung uang dan berlalu.

Aku keluar dari persembunyian dan segera masuk ke dalam rumahnya. Kaminari pasti mau berbelanja dan jarak toko belanja disini akan sangat lama.

_

_

Aku masuk ke dalam rumah aneh ini. Di dalam sangat rapi. Aku menginjak kumpulan cairan aneh. Lengket dan sangat banyak.

Aku sama sekali tidak menemukan kejanggalan di rumah ini.

Seperti rumah biasa, sangat bersih tetapi... entah kenapa cairan itu terus bermunculan. Berbau tidak sedap.

Sebenarnya tempat apa ini...

_

_


next chapter
Load failed, please RETRY

État de l’alimentation hebdomadaire

Rank -- Classement Power Stone
Stone -- Power stone

Chapitres de déverrouillage par lots

Table des matières

Options d'affichage

Arrière-plan

Police

Taille

Commentaires sur les chapitres

Écrire un avis État de lecture: C19
Échec de la publication. Veuillez réessayer
  • Qualité de l’écriture
  • Stabilité des mises à jour
  • Développement de l’histoire
  • Conception des personnages
  • Contexte du monde

Le score total 0.0

Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
Votez avec Power Stone
Rank NO.-- Classement de puissance
Stone -- Pierre de Pouvoir
signaler du contenu inapproprié
Astuce d’erreur

Signaler un abus

Commentaires de paragraphe

Connectez-vous