Chapitre 262: Chapter 262

"Ini Mas, mau minta surat keterangan dokter kalau Nadia memang sekarang sedang opname. Buat ijin kerja di perusahaan," jawab Arini.

"Sebentar," sahut Huda yang kemudian tampak membuka tasnya.

"Kalai yang ini bagaimana?" tanya Huda menunjukkan kertas di tangannya.

"Oh ... iya ini yang mau saya tanyakan Mas. Ini mau dipakai buat apa?" sahut Arini.

"Nggak dipakai, dipakai saja sana Rin," kata Huda.

"Oke siap, tak bawa sekalian ya Mas," kata Arini.

Mas Huda tentu saja mempersilahkannya.

"Tante, Nadia ... semuanya. Kalau begitu saya sama Mas Iwan pamit dulu ya. Nad, ini ternyata suratnya sudah ada. Jadi nggak perlu menanyakan lagi ke perawat," kata Arini.

"Thanks ya Rin, Wan. Semoga Allah yang membalas semua kebaikan kalian. Amiin," kata Nadia.

"Aamiin. Mari semuanya. Assalamu'alaikum," pamit Arini dan Iwan.

"Des ... jadi bawakan handuknya kan?" tanya Mas Huda.

"Oh ... ya jelas dibawa dong. Nih," sahut Desi sembari menepuk tasnya.