Chapitre 318: Di tengah aksi penyelamatan.

Cahaya teriknya matahari bersinar begitu menyilaukan. Menyerobot ke seluruh ladang bunga yang menjalar panjang seluas mata memandang. Keduanya berakhir pada posisi ujung pertemuan di antara pepohonan yang berdiri tegak.

Keteduhan memberikan kesejukan di bukit sepi tanpa penghuni jiwa bernyawa sesama mereka. Zhi Yang duduk bersila sambil mengacungkan jemarinya ke ujung taman. Senyumnya melebar ketika melihat seekor kelinci sungguh bermain dan memakan daun kecil di ujung sana.

Shan Mi takjub sambil menopang dagunya dengan salah satu tangannya memperhatikan setiap keindahan yang mereka dapatkan.

Tiba-tiba Shan Mi beranjak, melengkungkan kedua tangannya ke atas pinggang.

"Nona, sebaiknya aku harus mencari sesuatu untuk dimakan di sini. Kita harus membuat api unggun," usulnya.

Zhi Yang mendongakkan dagunya ke arah belakang Shan Mi yang sudah bergerak tanpa aba-aba dirinya. "Huuuft …." Kepalanya menggeleng-geleng seakan tidak peduli dengan kepergian dirinya.