Chapitre 229: Pesan Ancaman

229

"Pak Edward. Apa anda tertarik dengan bisnis yang saya tawarkan?"" tanya Pak Wahid.

"Ya, saya tertarik Pak," sahut Edward mengalihkan pandangannya pada Pak Wahid. "Tapi saya belum bisa memberikan jawaban."

"Kenapa, Pak?"

"Karena saya harus memberitahukan anggota lain dan meminta pendapat mereka."

"Anggota lain? Apa anda sudah punya cabang?"

"Bukan, Pak. Usaha itu saya bangun bersama dua teman saya yaitu Chiraaz dan Fayaaz. Jika mereka setuju, maka saya juga akan oke," jawab Edward.

"Waw, anda memang Friendy sekali, saya suka akan hal itu."

"Namanya juga tim work, Pak. Kita semua harus ikut andil dalam setiap keputusan. Jika di atas saja sudah kacau, bagaimana dengan anak buah yang ada di bawah kita," tutur Edward.

"Hmmm, sepertinya anda pernah mengurus perusahaan besar," selidik Pak Wahid.