Chapitre 229: Bab 229: Meminta Malu

```

"Tidak ada apa-apa, kakak perempuanmu dan teman-temannya hanya terkejut oleh seekor ular," Nyonya Tongzhi menjawab.

Setelah mendengar tentang ular itu, beberapa pemuda bersemangat untuk membuktikan keberanian mereka, menyatakan niat mereka untuk menangkap ular tersebut dan dengan demikian membalaskan dendam bagi yang tersinggung.

Di antara mereka, Lu Yuhong adalah yang paling antusias: "Sup ular itu enak, begitu kita menangkapnya, kita bisa membuatnya menjadi sup!"

Pembicaraan semacam itu dari Lu Yuhong tidak menarik ejekan. Andai orang lain yang mengatakannya, mereka mungkin akan ditertawakan oleh kerumunan orang.

Tapi Lu Yuhong berbeda. Kedudukan sosialnya jauh di atas siapapun yang hadir di sana.

Lu Yuhong bukanlah siswa dari Akademi Anzhou juga. Hari ini, dia ingin bergaul dengan para siswa akademi selama mereka berkunjung.

Oleh karena itu, mereka dari Akademi Anzhou sangat hati-hati dan taktis dalam pergaulan dengan dia, takut membuatnya marah.