Fito yang kuminta untuk datang, dan kami berdua sudah berada di depan sebuah rumah. Rumah yang tidak begitu asing untuk kami berdua. Setelah aku mengatakan demikian, aku berbalik sambil memperhatikan ruas halaman petak di depan rumah minimalis.
Di sana, terlihat pintu masih ditutup rapat. Karena hari libur, kurasa orang-orang ada yang bepergian.
"Kita harus cegah Sesil buat pergi," putusku melangkah maju. Pikiranku terusik oleh kisahku yang penasaran akan kehadiran suami sementara.
"Itu yang lo bawa apaan? Kek mau ngelamar kerja aja," tunjuk Fito penasaran.
Aku langsung mengacungkan map dokumen yang diberikan oleh Oslan tadi, tetapi aku hanya menjawab dengan seulas senyum tipis.
"Hehe," kekehku.
Hari ini, aku harus meminta bantuan dua sahabatku.
'Gue nggak boleh jadi orang bego mulu, cukup kemarin gue udah dibodohi sama orang lain.'
Your gift is the motivation for my creation. Give me more motivation!
Creation is hard, cheer me up!
I tagged this book, come and support me with a thumbs up!
Like it ? Add to library!
Have some idea about my story? Comment it and let me know.