Tak terbayang, kalau prosesi pemotretan dengan perekaman video pendek untuk iklan pun selesai. Aku yang dibanjiri oleh kerumunan orang, bersama dengan pujian mendalam. Tapi saat ini aku tidak ingin mendengar sebuah pujian belaka.
Akan tetapi, aku harus segera kembali pulang ke rumah, tidur beristirahat di atas kasur yang empuk. Pikiran semacam itu yang harus aku lakukan sekarang.
"Sil, buat gimana caranya supaya mereka nggak terus nanyain ke gue." Bisikan untuk Sesil pun terlontar.
Sesil mengangguk-angguk paham, kemudian mengalihkan pembicaraan kepada setiap orang untuk segera membubarkan diri.
"Ayo, semuanya mundur. Kami harus lekas kembali." Tingkahnya langsung memasuki ruang kosong di tengah, memasuki area dimana mereka terlalu berkerumun.
Tampaknya Oslan dengan cekatannnya meraih tanganku, menyelamatkan kami berdua keluar dari ruangan itu.
Your gift is the motivation for my creation. Give me more motivation!
Creation is hard, cheer me up!
I tagged this book, come and support me with a thumbs up!
Like it ? Add to library!
Have some idea about my story? Comment it and let me know.