Chapitre 310: The Desperate Moment

Dalam remangnya cahaya yang menyinari, seseorang terlihat melangkah masuk ke dalam sebuah ruangan itu secara diam-diam. Bukan hal baru bagai mereka, sebab ini menjadi tempat pertemuan rahasia mereka yang terbaru.

Baru mengambil beberapa langkah saja, tatapan dari mata yang bersinar di dalam gelap itu serasa menerkam dirinya. Sebuah pemandangan yang tampak sedikit menyeramkan.

"Kau membuatku kaget saja!" serunya dengan ekspresi wajah yang begitu terkejut.

"Aku bingung denganmu akhir-akhir ini. Bukannya ini yang mejadi tujuan kita sejak awal? Aku tidak sedang meragukanmu tapi, mengapa kau tak menyerangnya dengan penuh?" paparnya yang masih terheran-heran pada sosok yang satu itu.

Edward yang sedang menyendiri di ruangan itu pasti tengah memikirkan sesuatu terkait langkah yang telah diambilnya. Dia melihat kembali pada hal yang menjadi tujuan dan niat awalnya.