"Apakah kamu sudah selesai makan dengan kakakmu? Apakah kamu perlu aku minta Qu Jiang untuk menjemputmu?"
Mata Sang Qianqian memerah saat ia mendengar suara pria yang dalam dan lembut terdengar dari ujung telepon.
"Hanyu, kakakku, dia... dia membawa saya ke sebuah hotel. Dia akan terbang kembali ke Yuecheng besok pagi."
Perasaan Sang Qianqian sangat pilu. Sebelumnya dia bisa menahan air matanya, tapi sekarang, ketika sedang berbicara dengan Shen Hanyu di telepon, rasanya semua emosi itu tumpah ruah.
Suara Shen Hanyu berubah. "Apa yang terjadi?"
"Hanya saja saya tidak berani memberitahu keluarga bahwa saya datang ke Kota Ming untuk mengobati penyakitmu. Kakak saya sangat marah ketika dia mengetahui hal ini."
Sang Qianqian menekan emosinya. "Selain itu, karena ada kebakaran, dia khawatir sesuatu akan terjadi pada saya, jadi dia bersikeras agar saya pulang..."