Chapitre 143: Bab 143. Panah Sang Pembunuh

Melihat pria yang tersisa segera berlari ke arahnya, Xue Ning tidak tinggal diam. Mengambil kembali anak panah yang tersisa dan dengan gerakan cepat melepaskannya.

Hanya dengan sekali tarikan, anak panahnya melesat begitu cepat dan berhasil mengenai dada pria itu, tepat di bagian jantung. Xue Ning kembali melepaskan anak panahnya, bergerak dan berhasil membelah anak panah sebelumnya yang sudah tertancap. Ikut menusuk masuk mengenai jantung pria itu, lebih dalam dari sebelumnya.

Bahkan angin yang berhembus tak berpengaruh pada kecepatan anak panah yang di lepaskan gadis itu.

Pria bertubuh kurus tumbang dan di saat yang bersamaan hembusan napas lega terdengar lolos dari bibir Xue Ning.

Melihat kedua pria itu tewas di tangannya, membuat seorang Xue Ning tersenyum merekah. Meski begitu, tangannya masih nampak sedikit gemetar, ini adalah pertama kalinya ia membunuh manusia dengan panahnya.