Chapitre 103: 103. Serangan Ratu Buaya dan Prabu Singa Barong Bagian 2

Sekarang cahaya merah putih itu hampir sampai ke kerajaan Pringsewu. Melewati penduduk Pringsewu. Penduduk yang melihatnya ada yang takut, ada pula penduduk yang kagum akan cahaya terbang tersebut.

"Wah cahaya apa itu?" kata penduduk satu sambil bola matanya mengarah pada segerombolan cahaya merah putih yang terbang di atas.

"Lari!" kata penduduk dua sambil bola matanya mengarah pada segerombolan cahaya merah putih yang terbang di atas. Dia berlari bersembunyi ke dalam rumahnya. Kemudian menutup pintunya.

Srek!

Srek!

Srek!

Suara langkah penduduk yang lari ketakutan saat melihat segerombolan cahaya merah putih yang terbang menuju kerajaan Pringsewu. Mereka yang ketakutan adalah rata-rata ibu rumah tangga yang langsung bersembunyi ke dalam rumah mereka masing-masing.

Cekrek!

Suara pintu di buka oleh ibu-ibu rumah tangga yang ketakutan melihat cahaya terbang di atas. Kemudian dengan cepat ibu-ibu rumah tangga itu menuntun anaknya masuk ke dalam rumah.

Cekrek!