Télécharger l’application
52.57% Pendekar Pedang Pencabut Nyawa / Chapter 214: Desa Sindang Tawang

Chapitre 214: Desa Sindang Tawang

"Apa yang dikatakan olehnya memang benar. Kita hanya dapat pasrah dan berusaha sebisa mungkin. Jadi untuk sementara waktu ini, biarlah kita hadapi saja apa yang akan terjadi nanti," sambung Eyang Wijaya Kusuma yang setuju dengan ucapan Eyang Raga Bayu.

Selaku manusia, kita hanya memang mampu menjalankan tanpa bisa memastikan. Manusia yang dapat berusaha, sedangkan kepastian itu kehendakNya.

"Baiklah, kalau begitu aku juga setuju. Yang terpenting, untuk sementara waktu ini kita harus selalu waspada," kata Raka Kamandaka.

Para tokoh di sisinya segera setuju dengan apa yang dia katakan barusan.

Tanpa terasa, siang hari sudah mulai lewat. Matahari mulai bergeser ke sebelah barat. Di rumah makan sana tinggal ada beberapa pengunjung saja. Yang lainnya sudah keluar sejak tadi.

Obrolan di antara para tokoh dunia persilatan itu pun berakhir. Mereka telah mengambil keputusan untuk tidak bertindak terlalu jauh.


next chapter
Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C214
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous