Chapitre 99: BAB 99 Tanpa Sebab Perempuan Ini Mengajakku Bicara Di Luar Kantor

Tetapi kemungkinan bakal memaafkan kesalahannya, asalkan jangan pernah mendekati lelaki meskipun urusan pekerjaan. Pasti ada niatan kurang berkenan, dalam hal apapun itu. Aku tak tahu isi pikiran dia, walau sudah ke tebak, tak semestinya berikan sesuatu padanya. Kekasihku cenderung baik banget sama orang sekitar, membuatku kagum atas kepribadian. Tetapi saking baiknya buatnya timbul perasaan kurang enak, kalau ada orang tak di kenal langsung terima.

Tak usah berpikir lama, semenjak saat itu aku sering ingatkan 'Jangan pernah menerima barang dari seseorang tidak kenal!' padahal sudah tegas, dan ekspresi serius. Heh ... malah masih bersikap baik banget, terkadang susah kalau sudah kebiasaan dari kecil. Bakal di bawa-bawa sampai sekarang, memang benar apa yang di katakan oleh orang tuanya? Meskipun mendengar dari jarak jauh biar suasana pembicaraan tetap lancar. Sedangkan ada aku langsung terdiam seribu bahasa.