Chapitre 170: 8

"Yaudah yuk mulai belajar nya" Ujar ku setelah puas dengan guyonan guyonan kami.

Aku memang tak sepintar gadis. Namun karena SMA yang gadis tujuan adalah salah satu SMA yang bergengsi di lingkungan kami dan tidak semua orang masuk ke sana hanya karena punya uang atau koneksi.

Satu satunya jalan untuk diterima  di sana adalah dengan memiliki nilai yang memadai ketika ujian kelulusan nanti.

Oleh karena itu aku mau tidak mau harus belajar lebih extra dari siapa pun agar aku bisa tembus dan di terima di SMA yang sama dengan SMA yang sudah gadis idam kan pahkan  sejak kita baru masuk SMP

Oleh sebab itu untuk itu aku harus sering menculik gadis ke rumah ku agar aku bisa belajar dengan nya. Atau aku akan ke rumah nya ketika ayah nya tak mengijin kan nya keluar.

Gadis pun dengan sigap bangun dari posisi barbaring nya dan mulai menyiapkan beberapa buku yang tampak nya sudah ia siap kan dari ruman

"Ok kita mulai dari matematika ya" Ujar nya sambil menarik ku ke meja belajar.