Chapitre 38: Perlawanan Dan Keculasan

Selamat membaca

¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶

Boutique Lilscarl

Ckit!

Suara decitan ban dengan aspal yang saling bergesekan menciptakan debu tipis yang berterbangan. Pintu mobil yang berhenti itu juga terbuka, sebelum akhirnya kembali tertutup dengan wanita seksi yang keluar dari sana.

Brakh!

Wajah cantik dengan bulu mata lentik itu tampak masam, berjalan dengan kaki menghentak seakan ingin menyampaikan kepada dunia kalau saat ini ia sedang kesal.

Ck!

Ia berdecak kesal, ketika mengingat lagi pertemuan bedurasi lama dengan seorang klien yang ingin dibuatkan sebuah jas olehnya.

Awalnya semua berjalan normal, malah ia sempat tertawa bersama meski tanpa sabar dengan si customer itu. Tapi tetap saja, ia tahu semua canda tawa itu tidak akan bertahan lama, jika sudah bersama seorang pengusaha bernama Kendrick Cashel.

"Apa-apaan itu hukuman segala macam. Memangnya aku anak SD apa, yang kalau tidak mengerjakan PR maka akan dihukum?" gerutunya di sepanjang jalan menuju pintu masuk butik.