Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Apartemen G-SAM Kota M
Ceklek!
Gretta keluar dari dalam kamarnya setelah istirahat hampir setengah hari, tepatnya hingga matahari naik ke tengah kepala.
Ia berdiri di ruang tamu yang sepi tidak ada aktivitas seperti biasa dan itu artinya sang kakak pun mengurung diri di kamar seperti dirinya.
Gretta melirik pintu tertutup di samping kamarnya, sejenak mengerutkan kening kemudian mengangkat bahu tak acuh.
Mungkin sang kakak lelah, pikirnya santai.
Ia kembali jalan ke arah dapur, mencari sekiranya sesuatu untuk mengganjal perutnya yang sudah meraung minta diperhatikan.
Sampai di dapur, tujuan utama berikutnya adalah kulkas yang segera dibukanya tanpa buang waktu.
Netra birunya segera mencari, mulai dari atas hingga bawah dan menyebut satu per satu makanan yang ada dalam hati.
Namun, dari banyaknya jenis makanan yang dimilikinya sebagai stok makanan, kenapa tidak ada yang jadi seleranya untuk siang ini.