Télécharger l’application
42.15% Melewati Kabut Kehidupan / Chapter 137: Pembicaraan Serius

Chapitre 137: Pembicaraan Serius

Jejak keterikatan melintas di hati Willi, "Kamu..."

Sebelum dia selesai berbicara, Laila sepertinya tahu apa yang akan dikatakan Willi, dan bergegas untuk menjawabnya, "Nenekku tidak di rumah, Nenek sedang berbelanja hari ini." Laila berkata sambil tersenyum.

Setelah mendengarkan perkataan Laila, Willi masih sedikit ragu. Bagaimanapun juga dia sangat malu ketika mendengar perkataan Fikar, tetapi pada akhirnya dia tidak bisa mengalahkan hati Laila yang ingin dia temui.

Dia setuju, "Oke, Bibi akan ke sana nanti."

Setelah menutup telepon, Willi mulai mandi dan langsung pergi ke rumah tua Pratama setelah sarapan. Begitu dia berjalan ke pintu rumah Pratama, dia melihat sosok kecil menunggu di sana.

Melihatnya datang, Laila langsung memeluknya, menarik celananya, dan tersenyum manis, "Kakak cantik..."

Willi menyentuh kepalanya, tersenyum dan berkata, "Apakah kamu sudah makan di pagi hari?"


next chapter
Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C137
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous