Chapitre 98: Keputusan berat

Kaki Bumi getir tubuhnya tersandar tak bisa bergerak kemana-mana keempat pria itu mengepungnya seakan menatap bumi sebagai santapan yang lezat,

"Berhenti! Menjauhlah dariku apapun yang kalian mau akan aku kasih kan aku beri!" ucap Bumi dengan memohon.

Pria kedua dengan kumis tebalnya mendekat dan menjulurkan lidahnya mengecup bibir bagian atasnya memperhatikan wajah Bumi dan juga tubuh Bumi,

"Apa yang kalian inginkan sebenarnya? Uang handphone, kalung semuanya kan aku beri!" ucap Bumi yang menyodorkan perhiasannya dan juga melemparkan ponselnya dihadap pria yang mendekat itu,

Pria yang maju lebih depan semakin dekat dengan tubuh Bumi, keduanya memperlihatkan gigi putihnya yang berbaris rapi juga bibir tebalnya yang tersenyum penuh kejahatan pada Bumi,

"Berikan!" Pinta salah satu pria yang berkulit hitam itu pada rekan lainnya, kedua rekan yang berdiri lebih jauh itu juga mendekat membawa secarik kertas juga pulpen sebuah map yang tersimpan rapi di tangannya.