Télécharger l’application
71.73% Langit dan Bumi: First love never die / Chapter 198: Keperkasaan Di atas Ranjang

Chapitre 198: Keperkasaan Di atas Ranjang

Romeo tampak benar-benar kesal ia bahkan mencekik kasar leher gadis itu, sampai Aminah sulit bernafas, "A-ampun pak," suara Aminah terdengar merintih.

"Ini belum seberapa, aku bisa berbuat nekat jika kau terus membantah ku, apalagi menolak ku, kau dengar." Suara Pak Romeo terdengar menakutkan untuk Aminah.

"I-iya pak, ampun," tangis Aminah pecah, nafas gadis itu terdengar terengah-engah.

**

"Lama sekali mas Romeo," ucap Ririn dengan menaruh curiga, "Bu sebentar aku akan menyusul mas Romeo," lanjut gadis itu dengan segera beranjak dari kursinya.

Ririn nampak mengamati sekitar, menelisik keberadaan sang kekasih. 

Tapi nampaknya Romeo tak berada di dekat ruang makan, bahkan suaranya pun sama sekali tak terdengar.


next chapter
Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C198
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous