"Iya?" tanya Azura.
Herosh semakin dibuat tidak karuan oleh Azura. Saat ini di mata Herosh, Azura kelihatan begitu cantik. Herosh bahkan hampir lupa jika Azura adalah kekasih sahabatnya.
'Sadarlah, Herosh! Sadar! Dia adalah kekasih Madesh! Jangan sampai kau terpengaruh!' batin Madesh mencoba menyadarkan dirinya.
Azura tidak mengerti kenapa Herosh tiba-tiba memanggil dirinya lalu terdiam. Azura menatap Ayla yang berada di sampingnya lalu mengangkat kepalanya sebagai isyarat bertanya.
Ayla juga tidak tahu ada apa dengan Herosh jadi Ayla hanya menggelengkan kepalanya. Karena Ayla juga tidak tahu jadi Azura pun bertanya pada Herosh.
"Hei! Kenapa kamu memanggil aku? Apakah ada sesuatu?" tegur Azura yang menyadarkan Herosh dari lamunan.
"Ah, tidak apa-apa. Aku lupa ingin bertanya apa tadi," jawab Herosh cengar-cengir.
Azura tidak mengerti jika ada dewa yang pelupa. Karena Azura pikir tidak ada hal penting jadi ia mengajak Ayla untuk melanjutkan langkahnya.