Ara menangis hampir sepanjang hari karena menyesali perbuatannya yaitu melukai hati Rania, wanita yang dicintainya. Apakah hanya karena Rania berbeda usia dengan nya maka dia berhak untuk memberi luka kepada Rania dan setelah itu, setahun kemudian justru Ara yang menjadi terluka. Ara menangis dalam kehidupan nya hari ini karena dia tidak mampu menggapai Rania, sosok wanita yang sangat dikagumi nya. Ara adalah lelaki yang menjadi tidak berdaya. Ara cemburu melihat Rania dari kejauhan. Rania terlihat semakin cantik namun tidak bisa didekati. Ara tidak mampu mendekati Rania karena Ara malu dengan sikap buruknya selama ini kepada Rania. Hati wanita tersebut pernah dilukai dan Ara pernah sombong dengan sikap playyernya ke Ara pernah bangga dengan kemampuan nya sebagai seorang Playboy. Ara tidak bisa membayangkan hidup nya sendiri menatap sepi tanpa ada cinta lagi dihatinya. Ara menjadi sulit untuk bangkit. Ara terpuruk dalam sebuah bkesedihan yang mendalam. Bayang-bayang Rania semakin jauh dari hidup nya. Ara ter pesona oleh sikpa ketulusan Rania yang pernah buat degup cinta dihatinya. Ara pernah mengabaikan ibu Rania karena Ara punya hawa nafsu hanya ingin mendapatkan harta dan kemudian bermain api denga wanita lainnya. Ara merasa mampu bersikap seperti itu karena dia melihat bahwa ibu Rania terlalu polos dan terlalu tulus mencintai nya. Ara hanya mendambakan harta dari ibu Rania dan Ara bisa menggaet wanita manapun dengan harta tersebut . Ibu Rania ternyata sekarang semakin sukses dalam karirnya dan semakin bersinar. Ara tidak bisa menikmati sama sekali kesuksesan tersebut dan Ara hanya bisa menangis dalam kesendirian dan jauh dari ibu Rania. Nasib sendiri ini tentu saja akan berlangsung lama. Ara harus bangkit dan ingin membuktikan bahwa Ara bisa sukses walaupun tanpa bantuan dari ibu Rania. Itulah tekad kuat yang Ada sampaikan di dalam relung hatinya terdalam.
Ara melihat sajadah dan kembali tersungkur mengingat masa-masa indah bersama ibu Rania yang telah pupus dan tidak akan mungkin bisa dia dapatkan. Rania adalah keindahan dalam hati Ara namun Ara tidak pernah mau menjawab rasa indah tersebut sehingga akhirnya Ara pergi menjauh dari ibu Rania tanpa ada pesan apapun.