Chapitre 117: KILAS BALIK

Ketika orang menyakitimu

berulang kali,

anggaplah mereka sebagai kertas amplas.

Mereka mungkin menggaruk dan melukai sedikit,

namun pada akhirnya, kamu menjadi

berkilau dan mereka menjadi

tak berguna.

*FLASHBACK*

Cahaya petir yang tajam merajai langit yang gelap gulita. Disusul guntur yang menyambar. Angin bersiul melodi duka dan tak lama kemudian seolah diatur, hujan lebat mulai turun dari langit.

Di tengah ruangan yang redup terangnya, tempat tidur ukuran king size berdiri. Seorang wanita telanjang seperti bayi berbaring di atasnya, kakinya yang mulus menganga lebar saat dia menunggu dengan tidak sabar untuk menyentuhnya.

Vince Gresyon menghancurkan rokok yang dia isap di asbak keramik sebelum perlahan mendekati tempat tidur tempat wanita itu tergeliat seperti penyeru. Dia melemparkan jaket kulitnya   ke lantai berkarpet sebelum naik ke atasnya.