Télécharger l’application
23.61% Gibranku / Chapter 94: Mulai Peduli

Chapitre 94: Mulai Peduli

Setelah saling bercerita dengan Rani rasanya beban dipikiran Kanaya sedikit berkurang, memang pekerjaan sebagai sekertaris begitu menyita nya dan makan bersama juga jarang bisa dilakukan di kantor karena sekarang Kanaya lebih sering makan diluar bersama Gibran dibanding makan di kantor seperti sebelumnya. Kanaya pagi ini ingin mencari Tony terlebih dahulu, berniat ingin meminta maaf karena tidak bisa mendatangi undangan yang Toni khususkan juga untuknya. Kalau saja ia tahu akan undangan itu mungkin Kanaya akan menyempatkan untuk hadir karena walau bagaimanapun Toni juga merupakan teman baiknya yang membimbingnya selama ia awal-awal jadi seorang office girl. Jasa itu sangatlah berarti karena disaat yang lain tak peduli Toni adalah salah satu orang yang mengajarkannya tentang segala hal.

"Assalamualaikum mas Toni," sapa Kanaya saat memasuki ruangan office boy.

"Waalaikumsalam Kanaya, kamu apa kabar?" Saat melihat kehadiran Kanaya di ruangan OB, Tony segera berjalan mendekat.


next chapter
Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C94
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous