Divisi terakhir yang memberikan laporan adalah divisi konstruksi yang dipimpin oleh Tony, kepala teknis sipil Alex yang sudah mengikuti Alex dari perusahaan dia sebelumnya. Tony adalah manajer terakhir yang masih mendampinginya. Tiba tiba Alex teringat manager lainnya yang dia bawa ke Bali, Nina manajer keuangannya dan Rina manajer HRD nya, keduanya tidak berhasil melewati wabah. Tony sebenarnya adalah seorang ahli sipil biasa saja dan Alex memahami keterbatasan Tony untuk memegang divisi ini. Namun Alex sangat mempercayainya. Lagipula saat ini markas ini tidak kekurangan talenta.
Tony mengenalkan para personil yang membantunya. Ahli fisika, ahli matematika, ahli mekanik dan arsitek. Professor dan para ilmuwan dibidangnya yang bahkan pernah masuk majalah. Namun diluar para ahli ini, Tony yang adalah orang lapangan tetap lebih menaruh harapannya kepada mandor mandor yang sudah terbiasa mengurus ratusan hingga ribuan orang.