Chapitre 142: Janji

Setelah menemui ayahnya, Adam memutuskan untuk menunggu Daisy kembali di pusat medis. Dia tidak ingin kehilangan satu menit pun waktunya. Waktu adalah benda termahal sekarang ini baginya, dan 6 hari terlalu sempit.

Melihat sekitar kota, ini adalah kali pertama Adam berjalan berkeliling kota Java baru yang dulunya bernama Semarang.

Dia melewati lapangan dimana beberapa trainee militia baru sedang berlatih. Tidak sengaja, dia melihat beberapa sosok familiar yand sedang berlatih disana.

"Adam!"

Nathalie dan Nathan, dan beberapa misfit melihat Adam berjalan jalan ketika mereka sedang menuju ke latihan beladiri.

Selain mereka yang masih dalam rehabilitasi seperti Romi, hanya ada sekitar dua puluh orang anggota misfit yang tersisa. Menginggat hampir semua dari divisi 3 dan 4 berakhir naas, Adam masih bersyukur bahwa masih ada orang yang tersisa dari kelompoknya.

"Dimana Rick?"