Chapitre 202: Li Beinian, Kamu Hebat Sekali

Li Beinian bermimpi.

Dalam mimpi, dia sedang demam dan suhu tubuhnya sangat panas.

Dia dibius di pesta yang seharusnya dihadiri oleh Mu Donglin.

Namun, dia sudah berada di pesta itu, sedangkan Mu Donglin tidak.

"Donglin, Donglin, tolong aku..."

Dia berjalan tanpa arah dan di sekitarnya sangat gelap.

Setelah dia berjalan sambil tersandung untuk waktu yang lama, tiba-tiba ada sebuah mobil yang berhenti di depannya lalu sekitar dua atau tiga pria bertubuh besar turun dari mobil dan berkata, "Nyonya Muda, Tuan Muda meminta kami untuk menjemput Anda."

Li Beinian tidak mencurigainya dan ikut bersama mereka masuk ke dalam mobil.

Begitu naik mobil, dia langsung tertidur.

Kemudian, dia terbangun karena rasa sakit di tubuhnya. 

Dan ia melihat ada seorang pria yang dengan gencar mencium tubuhnya.