Chapitre 114: Kisah Dibalik Asrama

"Apa lagi yang mau di bahas?"

"Em, kenapa kalian satu asrama? Enggak tinggal di rumah bareng … keluarga?" tanya Yunbi dengan ragu.

Seketika Hana dan Salsa terdiam dengan tersenyum yang sulit diartikan. Yunbi yang melihat perubahan wajah mereka seketika muncul perasaan bersalah. Rena yang langsung peka dengan situasi sekarang ini langsung berdeham pelan.

"Ekhem, u-udah, enggak usah dijawab enggak apa kok. Karena keluarga itu memang masalah privasi, gue tau kok. Kita semua punya masalah keluarga masing-masing, jadi enggak perlu saling sharing. Santai aja," ucap Rena mencairkan suasana.

Yunbi tertawa canggung sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal itu. "Iya, enggak usah lo jawab. Maaf karena pertanyaan gue yang sedikit mengganggu, gue enggak bakal nanya keluarga lagi. Gue juga ada masalah keluarga kok. Maaf."

Hana tertawa kecil sambil menggelengkan kepala. "Enggak kok, enggak apa. Singkatnya … kita udah enggak tau sama keluarga kita masing-masing."