Putri Alicya memberikan gelas minumnya ke pelayan setelah Ia membungkukkan badannya memberikan hormat kepada Ratu Sabrina. Ratu Sabrina mengangkat bahunya dengan lembut.
"Mengapa ? Ada apa ? " Kata Ratu Sabrina. Ia tahu Putri Alicya ini sama rapuhnya dengan Putri Mira dan bahkan lebih penakut dibandingkan Putri Mira. Putri Alicya juga tidak terlalu berambisi untuk mengambil hati Nizam. Ia berada di harem karena memang diberikan oleh Jendral Al-Ghozali untuk ikatan setia menterinya itu kepada dirinya. Semua tentara laut, udara dan darat ada di kekuasaan Jendral itu. Jadi kalau Jendral itu memberikan putrinya untuk dinikahi oleh Nizam itu sama saja dengan sumpah setia jendral itu kepada kerajaan Azura dibawah kepemimpinan Nizam.
" Putri Rheina dan Putri Kumari berkelahi dan membuat Putri Mira menjadi histeris kembali " Kata Putri Alicya. Wajah letih Ratu Sabrina langsung bertambah kerut kemerutnya karena amarah yang hampir meledak dididadanya.