Jauh dari sisi kota tampak sebuah rumah yang tidak terlalu besar tetapi terlihat sangat bersih dan cukup indah. Beberapa penjaga tampak berjaga di depan rumah itu. Pepohonan rimbun merapat mengelilingi rumah itu. Di sebuah Aula yang luas seorang pemuda tampan duduk bersila dengan menggunakan pakaian berwarna putih bersih. Wajah Pemuda itu terlihat berubah - rubah, terkadang wajah itu terlihat lembut dan tersenyum, terkadang wajah itu terlihat tegang dan marah, terkadang tenang dan datar. Suasana hening menyelimuti seluruh ruangan. Angin semilir bertiup dari sela - sela jendela yang tidak tertutup rapat.
Seorang laki - laki tua duduk di hadapan pemuda itu dengan siaga. Ia berjaga-jaga kalau - kalau tubuh yang tidak ada jiwanya ini berada dalam bahaya. Ia adalah seorang ahli kebatinan.