Cynthia terduduk dengan lemas, Ia hampir saja histeris kalau saja Mr. Sanjay tidak mengingatkannya. " Tolong Tuan Putri untuk tidak mengganggu jalannya pengobatan Yang Mulia Pangeran Thalal karena jika hal ini terjadi maka akan membuat pengobatannya gagal dan Yang Mulia Pangeran Thalal akan menjadi buta selamanya." Kata - kata Mr. Sanjay langsung menelan apapun yang hendak Cynthia ucapkan. Ia akhirnya hanya duduk dengan lemas menyaksikan Zarina yang mulai duduk di depan suaminya.
Pangeran Thalal masih memejamkan matanya dan Zarina terlihat mengusap dada Pangeran Thalal dengan kedua telapak tangannya. Zarina kembali menyalurkan tenaga dalamnya. Berkali - kali Zarina menggerakkan tangannya di udara seakan - akan sedang melakukan gerakan tarian yang tidak diketahui oleh Cynthia.