Chapitre 220: MENITIPKAN

Setelah menitipkan Rose pada Jenderal Rustam dan Kapten Dharma, Jack dan yang lainnya berangkat menggunakan pesawat tempur milik militer agar lebih cepat sampai ke tujuan mereka.

Mereka pergi setelah Rose tertidur sesaat setelah Lion memasukkan obat tidur dan penenang di minumannya. Lion ingin Rose lebih tenang setelah kontraksi di perutnya terjadi saat ia marah tadi.

Sementara Jenderal Rustam dan Kapten Dharma merasa miris menghadapi situasi yang dihadapi Mayang. Selain harus berurusan dengan dunia mafia yang mengerikan itu, Mayang masih harus mengurus urusannya dengan keluarga Heldana.

"Ayah, apa yang sebenarnya terjadi pada Mayang? Kenapa sepertinya situasi saat ini begitu tegang. Dan orang-orang yang bersama Mayang tadi, mereka akan pergi ke mana, Yah?" Camelia mengeluarkan banyak pertanyaan setelah Jack dan orang seram lainnya pergi dari sana.