Chapitre 74: Pujian untuk istri

Bab 74.

"Oh-iya, Pa, tadi Mama Arini chat ke hape Rey! Beliau mengabarkan kalau Oma Rossa masuk rumah sakit lagi!" jelas Rey.

Mas Harry langsung terdiam, pasti beliau malas berurusan dengan keluarga mantan istri dan mantan mertua itu. Menurutku tak ada salah, kalau hanya menjenguk saja. Asal jangan CLBK aja, gumamku dalam hati.

Aku malas ikut campur urusan suami dengan mantannya. Kadang aku pun masih sering cemburu, tapi gak di tunjukkan hanya di pendam dalam hati saja. Yang penting sekarang ini, Mas Harry lebih memilih aku sebagai istri dan ratu di hatinya.

Si Papa masih juga diam tak menjawab pertanyaan Rey. Mungkin beliau bimbang, kalau ingat mulut Oma Rossa yang suka menyalahkan dirinya sebab dari perpisahan mereka dulu.

Karena percakapan Rey dan Papanya, kami yang ada di mobil, jadi ikutan diam sampai mobil memasuki kawasan perumahan. Kemudian sampai di depan pagar rumah.