Chapitre 68: Pembagian kelompok

POV Juliet Fadilah

Tiga hari lamanya waktu yang telah aku jalani. Menjalani serta menghadapi kerasnya dunia, seorang diri. Inilah kehidupanku yang sebenarnya. Kehidupan membosankan, yang terus berputar tidak berujung. Setiap permasalahan kupendam seorang diri. Tiada yang peduli pada diriku, ketika aku sakit atau keadaan genting sekali pun. Orang-orang di sekitarku, hanya memikirkan dirinya sendiri. Rasa kesal dan kecewa itulah yang aku rasakan. Ketika aku bercerita mengenai ketidak hadiranku, pada teman sekelasku.

Mereka hanya cuek tidak peduli, dengan apa yang terjadi pada diriku. Setidaknya jika mereka seorang manusia, berikanlah sedikit rasa simpati pada diriku. Walau hanya sepatah kata. Namun yang aku terima, hanyalah senda gurau yang tidak pada tempatnya. Seketika aku teringat, akan kenangan masa kecilku. Kenangan ketika diriku menginjak bangku SD (Sekolah Dasar), sebagai anak yang lugu dan polos. Waktu itu, aku sedang mengidap penyakit Tipes.