Chapitre 258: Jurus Telapak Buddha Yang Agung

Wushh!!!

Tubuh Li Yong terlempar ke belakang. Ia menubruk dinding kamar. Tulang punggungnya terasa remuk. Sedikit darah segar terlihat menetes di ujung bibir sebelah kirinya.

Hanya dalam satu kali serangan saja, ternyata pemuda itu telah terluka. Dalam hati, Ketua Han benar-benar kecewa menyaksikan kemampuan Li Yong yang sekarang.

Ia tidak ingin melihatnya terus berada dalam posisi itu. Karenanya, niat untuk menguak siapa Siau Yam sebenarnya semakin besar.

"Pergilah. Kemampuanmu masih rendah. Kau bukan lawanku," kata Ketua Han sambil tersenyum dingin.

Li Yong mengusut darah segar itu. Ia pun tersenyum dingin dan menarik muka. "Sombong. Lihat serangan!"

Wushh!!!

Pendekar Jarum Hitam langsung mengambil tindakan keras. Agaknya, ia sudah berniat untuk membunuh Ketua Han. Maka dari itu, begitu bentakan nyaring barusan selesai, ia segera melesat sambil mengeluarkan salah satu jurus yang selama ini selalu dia andalkan.

Ia telah menggelar jurus Naga Sakti Menghempas Badai.