Chapitre 215: Sentuhan Sentimental

Film tersebut tidak bisa difilmkan sesuai dengan karya aslinya. Beberapa diadaptasi berdasarkan plot dari karya aslinya dengan sedikit proses pengolahan yang tidak berlebihan namun menambah banyak keseruan. Pokoknya penonton di bawah ini cukup setia, dan masih banyak orang yang terharu.

Orang-orang seusia Alvi mengendus saat mereka menonton.

Ketika pemeran utama wanita dan pemain utama laki-laki dipisahkan lagi setelah sepuluh tahun, keduanya menangis tanpa suara, mengucapkan selamat tinggal pada memori emosional masa muda ini. Dengan pengakuan pemeran wanita utama, nyanyian itu berdering.

"Nanti, akhirnya aku belajar bagaimana mencintai, tapi sayangnya kamu sudah lama pergi dan menghilang di keramaian..."

Nyanyian Reina disisipkan tepat pada waktunya. Saat ini, sebagian besar emosi penonton telah terakumulasi setinggi-tingginya. poin demi plot. Mendengarkan lagu yang menggemakan plot, hidungnya masam, dan air mata tidak bisa berhenti mengalir.