Télécharger l’application
87.97% ARKALA / Chapter 322: Dilema

Chapitre 322: Dilema

Sinar mentari menelusup masuk melalui celah-celah jendela. Samudera menggeliat sembari menghalau cahaya yang berasal dari jendela dengan gorden yang sudah terbuka lebar.

Lelaki itu berusaha menolak dan menutup tubuhnya dengan selimut tebal berwarna coklat muda. Namun ketika ia menghirup aroma selimut tersebut dan merasa baunya aneh, Samudera akhirnya tersadar bahwa ia tidak sedang berada di kamar miliknya.

Samudera akhirnya berusaha beranjak dan menyandarkan punggung di kepala ranjang. Kepalanya berdenyut nyeri, efek alkohol yang semalam ia minum.

"Ini kan apartemen Fayez. Kenapa gue bisa di sini?" gumamnya, sembari melihat sekeliling kamar.

Selimut yang semula menutupi tubuhnya disibakkan begitu saja. Samudera melangkah ke arah kamar mandi untuk mencuci wajah. Dia melamun, sembari menopang kedua tangan di atas wastafel. Ingatannya kembali berputar pada kejadian semalam. Di mana Samudera melihat Ainina yang tengah makan malam berdua dengan Hendra.


next chapter
Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C322
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous