Dua orang anggota Black Hand sedang melompat atap. Mengawasi sekaligus mencari keberadaan Arlette yang ada di atas. Dua anggota Black Hand berjongkok, mengenakan teropong satu. Tidak ada tanda-tanda apapun atau aktivitas manapun.
"Apa kau sedang mencarinya?"
"Ya! Tidak ada tanda-tanda keberadaan mereka."
Mereka yang dimaksud adalah pasukan pemberontak yang dikepalai dari Duc Ménétries, Laurent. Terlihat sekali tidak menampakkan batang hidungnya. Seharusnya, pasukan ksatria berbaur dengan rakyat yang memberontak. Memastikan pergerakannya akan terbaca dengan mudah. Sayangnya, tidak ada apapun. Akhirnya, mereka berdua berpindah lokasi. Kedua kakinya melangkah cepat menaiki atap.
"Penyusup kah? Ataukah—"
Sebuah lemparan kelereng berisikan bom asap. Kedua anggota Black Hand menyerang, melemparkan sebuah pisau. Entah kenapa, sebuah bayangan berbentuk tangan menyergap kedua anggota Black Hand dalam sekali serang.