Chapitre 368: Ternyata Nyonya Kesayangan Keluarga

Hening

Suasana itulah yang saat ini terasa diruang tamu villa yang beukuran luas, setelah para wanita bertangisan memeluk Anna untuk mengekspresikan rasa rindu yang mendalam bahkan Alya sudah memarahi adiknya dengan airmata yang terus mengalir.

Kini para wanita mengerubungi Joko yang sedang mengambilkan buah untuk mereka di taman belakang, tidak perduli para pria akan dapat humukan mati dari Sebastian.

Harry yang awalnya bergaung akan bertanggung jawab atas keberangkatan dirinya pun sudah menumpahkan beban berat itu pada Smith. Pria itu ingin mati saja rasanya saat ini.

Kakek dan ayahnya pun tak luput dari tatapan Sebastian yang memiliki aura besar duduk bak raja di kursi rotan dengan kaki menyilang, dia tidak marah dengan kedua pria yang wajahnya sangat mirip dirinya, hanya tidak habis pikir mau berpergian jauh. Semua pria yang baru sampai sekarang seperti tawanan yang siap minum racun karena telah bersalah terhadap penguasa.