Chapitre 175: Story Part

•note : aku kadang curiga sama kamu, kamu pakai pelet nggak sih buat dapatin aku? Kok sampe secinta ini aku sama kamu, bawaannya nggak mau jauh terus.

Sudah menjadi hal biasa bagi Galih dan Kelvin melihat sejoli saling melontarkan kalimat cinta yang menjijikan.

Anka dan Kelvin sepertinya sudah tidak punya tempat untuk berpacaran selain di basecamp. Keduanya haha hihi bersama seolah dunia ini hanya milik mereka, Galih dan Kelvin yang tak jauh dari posisi mereka mah ngontrak.

Wangi cinta menyeruak di basecamp, anak-anak Pasji yang keluar masuk selalu menoleh ke arah boss mereka dan pacarnya di ruang tengah, sesekali mereka berdecak meratapi nasib jomblo yang sudah karatan.

"Gini amat nggak punya, cewek," keluh Galih seraya mengelus dada.

"Dih, sok sadboy, lu! Di jejeran wa noh, apaan?" cibir Kelvin sinis.

Galih menyengir, "itu mah beda, maksud gue yang bener-bener bisa buat gue serius, gitu!" jelasnya.