Alfie menatap heran kedua orang di depannya. Sebenarnya sekarang yang menjadi talentnya siapa dan yang menjadi managernya siapa? Dari tadi saat di dalam perjalanan pun mobil terasa sepi, karena tidak ada satu orang pun yang membuka pembicaraan. Alfie yang memang sudah lelah karena diabaikan oleh kedua orang itu pun hanya diam hingga sampai di lokasi syuting.
Laki-laki itu mengacak rambutnya frustasi. "Gak tau lagi dah, gue!" gumam Alfie kesal.
Kak Rio dan Alika terus masuk ke dalam lokasi syuting itu hingga keduanya pun duduk berdampingan di sofa. Mereka hanya tinggal menunggu Alfie selesai take saja, terlebih lagi Alika yang memangnya sebenarnya tidak ada kepentingan apapun jika menemani Alfie syuting seperti ini.
"Kok pada duduk di sini?" tanya Alfie heran.
Kak Rio mengedikkan kedua bahunya acuh. "Lo tinggal pergi ke wordrobe, ganti baju, udah. Apa susahnya? Masa harus gue juga yang ngurusin baju lo?"