Chapitre 348: Hadiah Yang Tidak Dihargai

Sore itu, seperti yang sudah di janjikan ibu untuk Abi. Bahwa dirinya akan membelikan motor untuk Abi, sudah di belikan sore itu juga. Kini motor itu sudah berada di depan rumah. Namun dengan sengaja ibu menutup motor itu dengan sebuah kain panjang agar tidak terlihat dan menjadi kejutan untuk Abi. Tapi sore itu, Abi belum juga pulang dari mainnya.

Namun, beberapa saat kemudian Abi pulang. Dengan gembira dia menagih apa yang dia inginkan tadi. Ibu juga berharap kejutan itu dapat membuat Abi bahagia.

"Bu, mana yang aku minta tadi? Jadi belikan bukan? Aku butuh sore ini, mau jalan dengan pacar aku. Eh calon menantu untuk Ibu, bagaimana? Sudah ada kan?"

"Iya, sudah Ibu belikan kok. Ibu dan Bapak harap, kamu senang menerima hadiah yang ibu belikan ini."

"Yes, akhirnya aku jadi jalan juga. Mana motor itu, Bu!"

"Itu di depan, di tutup dengan kain."