Chapitre 452: Nona Muda Ketiga, Jangan Gegabah!

Kenyataan ini memberikan Murong Ni pukulan dua kali lipat!

Karena rasa hormat terhadap Masternya, biasanya Li Moying bersikap toleran dan tidak pernah sekejam ini terhadap Murong Ni sebelumnya!

Apa yang Murong Ni tidak tahu adalah, Li Moying berpikir bahwa Huang Yueli yang telah salah melangkah dan jatuh dari tebing, jadi ia hanya mencaci Murong Ni dan tidak bertindak lebih jauh untuk menghukumnya.

Jika Li Moying tahu kejadian yang sebenarnya, mencaci bukanlah sebuah pilihan lagi. Mungkin ia akan membunuh seseorang!

Tatapan tajam Murong Ni kepada Huang Yueli, seolah-olah ia ingin menggigitnya sampai mati.

Namun Huang Yueli hanya meliriknya sekilas tanpa berargumen. Sebaliknya ia berkata: "Kakak Mo Yi, apa yang Murong Ni katakan benar. Aku tidak boleh mengelak dari tanggung jawabku jadi jangan repot-repot membujukku lagi. Berikan obatnya padaku."

"Namun …. " Mo Yi masih ragu-ragu.