Chapitre 142: AYUNDA DAN YOHAN.

Kehamilan Ayunda yang sangat dinantikan Yohan membuat dirinya makin disayang dan diperhatikan tak terkecuali ibu mertuanya.

Semua aktivita ayunda dikontrol, mulai dari makanan, minuman, kegiatan, semua dibawa pengawasan mereka, saat ini Ayunda Sangat dimanjakan.

Dia duduk sambil menikmati secangkir teh hangat buatan Buaran suaminya,

Sifat bawaan kehamilan yang membuatnya aneh, terkadang mual datang tiba, atau mencium sesuatu dia pasti langsung mual, bahkan bisa berjam-jam di kamar mandi hanya untuk menghilangkan sesuatu yang tak diinginkan.

"Ternyata kamu disini nak, ini mbok buatkan susu, ini baik untuk kandungan mu." Ucap Mbok mertuanya.

Ayunda hanya mengembangkan senyumnya pada Mbok, Arum menyuruhnya Duduk disampingnya , karena permintaan Ayunda dia tidak bisa menolak ajakannya, dia pun duduk.