Chapitre 226: SI GANTENG BERCAHAYA

```

TAPI jika Shen Ji Yun memikirkannya dengan saksama, bukankah mereka berdua sudah beberapa kali sendirian di dalam game? Apakah ia bisa menganggap momen-momen itu sebagai 'kencan' mereka? Seluruh wajahnya tiba-tiba terasa panas lagi memikirkan kemungkinan itu. Lalu dia menggelengkan kepala, berpikir betapa idiotiknya ia berperilaku saat ini. Sepertinya seluruh sel otaknya telah digantikan oleh gelembung berbentuk hati. Makanya jalur pikirannya selalu mengarah ke sana.

Jika ia terus seperti ini, cepat atau lambat, ia akan berjalan-jalan dengan kata 'Saya sedang jatuh cinta dengan Yan Yan' terpampang di dahinya sambil memancarkan aura pink ke mana-mana. Dia mendesah. Sekarang dia benar-benar mengerti mengapa orang-orang bilang bahwa cinta dapat membuat orang menjadi bodoh. Bagaimanapun, ia rela menjadi orang bodoh. Ia hanya harus memastikan bahwa Luo Yan tidak menganggapnya sebagai orang bodoh.