```
"Kamu nunggu lama?" Alice berseru saat dia membuka pintu kamarnya.
Di dalam, Ria dan Luke menunggu dengan beberapa tas berisi camilan, makanan, dan berbagai merek Mead.
Menyaksikan minuman itu, mata Alice berbinar saat dia menutup pintu di belakangnya dan melemparkan jaketnya ke gantungan jaket.
"Fufu~ Tidak ada yang mengalahkan minum Mead setelah bekerja keras sepanjang hari ahaha." Alice tertawa, mengambil sebuah botol dari tumpukan hanya untuk dirinya sendiri.
"Biasanya, orang akan lebih dulu makan, tapi sepertinya sudah diharapkan kamu akan langsung mengincar minuman." Ria menghela nafas. Di tangannya, ia memegang sate ayam yang dibumbui hingga sempurna.
"Blehh~ Mead adalah sumber kehidupanku. Kelihatannya, aku akan langsung memilihnya dahulu." Alice menjulurkan lidah sebelum menoleh ke arah Luke. Melihatnya memiliki empat Segel di atas kepalanya, dia tahu bahwa buruannya telah berhasil.